Sabtu, 15 Oktober 2011

TERJUN BEBAS

Saat aku merasa sudah tidak sanggup memikul beban hidupku yang begitu berat, aku memutuskan mengakhiri hidupku dengan melompat dari sebuah gedung lantai 11.

Di lantai 10
Kulihat pasangan yang terkenal sangat harmonis dan saling mencintai sedang bertengkar dan saling memukul satu sama lain.

Di lantai 9
Kulihat Peter yang biasanya kuat dan tabah, sedang menangis

Di lantai 8
Ah Mei memergoki tunangannya sedang bercinta dengan sahabatnya

Di lantai 7
Linda sedang minum obat anti depresi

Di lantai 6
Heng yng pengangguran terus membeli 7 koran untuk mencari lowongan kerja tiap hari

Di lantai 5
Mr. Wong yang sangat dihormati public sedng mencoba baju dalam istrinya

Di lantai 4
Rosa bertengkar dengan pacarnya

Di lantai 3
Pak tua sedang duduk di pintu mengharapkan seseorang datang mengunjunginya

Di lantai 2
Lily sedang memandangi foto suaminya yang sudah meniggal 6 bulan yang lalu

Sebelum aku melompat dari gedung, kupikir aku orang yang paling malang.

Setelah kulihat semuanya itu, aku tersadar bahwa ternyata keadaanku sebenarnya tidaklah begitu buruk.

Semua orang yang kulihat tadi sekarang sedang melihatku di lantai 1 ... terkapar ... meregang nyawa ...

Kurasa setelah mereka melihat kondisiku yang sedang menjelang tak bernyawa, mereka akan berpikir bahwa sebenarnya keadaan mereka tidaklah terlalu buruk.

Pesang moral:
Sekarang aku sadar bahwa setiap orang punya masalah dan kekuatirannya sendiri.  "Bersyukurlah atas dirimu apa adanya ... karena bila kamu membandingkan dirimu dengan orang lain, kamu akan "terkejut" dengan rahasia hidup mereka.

Semua yang terlihat diluar tidaklah selalu sama seperti apa yang dirasakan dari dalam. Cintailah dirimu, walaupun seberapa berat masalah yang menimpamu, karena bagaimanapun keadaannya Anda tetaplah berharga di mata Tuhan dan Anda bisa menjadi alat yang dipakai-NYA untuk memberikan manfaat bagi orang lain.


(Dari millis sebelah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar